RIRI
RIANDITA
56411261
2IA12
Definisi
dan Manfaat New Media
Secara
umum, New Media dapat diartikan sebagai perantara baru. Yaitu penggabungan dari
dua kata, yaitu “New” yang dapat diartikan baru dan kata “Media” yang dapat
diartikan dengan perantara. Namun apabila ditinjau dari makna yang lebih
spesifikasi atau lebih detail, New Media dapat diartikan sebagai perantara baru
yang dapat menghubungkan manusia dengan media-media terbaru dalam dunia
teknologi.
Manfaat
new media dalam kehdupan sehari – hari adalah memudahkan seseorang untuk memperoleh suatu
hal yang dia inginkan. Jadi media bisa dibilang untuk perantara orang agar mendapatkan suatu hal yang dia inginkan
dengan mudah.
Contohnya, seorang mahasiswa bisa mendapatkan materi perkuliahan dengan mudah dan cepat serta tidak mahal melalui internet. Jadi internet-lah yg menjadi media untuk saya mendapatkan materi perkuliahan.
Contohnya, seorang mahasiswa bisa mendapatkan materi perkuliahan dengan mudah dan cepat serta tidak mahal melalui internet. Jadi internet-lah yg menjadi media untuk saya mendapatkan materi perkuliahan.
Jadi
New Media
atau Media Baru bisa diartikan dengan sesuatu yang menjadi perantara untuk
seseorang mendapatkan informasi dari sumbernya tetapi perantara ini masih
dibilang baru. Internet bisa dibilang akan menjadi media untuk mendapatkan
informasi di masa mendatang atau Media Baru. Karena saat ini internet sudah
bisa di akses dengan mudah serta tidak mahal bahkan bisa di akses melalui
ponsel yang mendukung untuk internet.
Paradigma New Media
New
Media semakin merebak bukan karena semakin tuanya dunia yang kita diami ini,
atau dengan kata lain new media datang dengan sendirinya. Namun new media hadir
karena semakin banyaknya manusia – manusia yang menginginkan hal instan dalam
mengerjakan segala aktivitasnya. Kemudian mereka menciptakan media baru dengan
tujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses pengerjaannya. New media
memiliki dampak baik jika kita tahu dalam penggunaannya, Namun jika kita tidak
menggunakan dengan baik media-media baru tersebut, itu justru dapat berdampak
buruk bagi kita dan juga lingkungan kita. Seperti bisa kita ambil contoh dalam
penggunaan internet, jika kita tahu apa manfaat internet dan kita mengerti
dalam penggunaannya, banyak manfaat yang dapat kita ambil dari media baru yang
satu ini, kita dapat mencari berbagai informasi yang kita butuhkan tanpa
harus repot – repot mencari diberbagai sumber. Tetapi sebaliknya, jika kita
tidak bisa dan tidak tahu cara mengoptimalkan atau memakai penggunaan internet,
kita dapat menemukan hal – hal negatif dalam internet tersebut, seperti situs –
situs pornografi yang tentunya sekarang semakin membuat cemas para orang tua,
karena situs tersebut dapat merusak moral untuk anak dibawah umur dan terkadang
juga membuat para pengguna situs tersebut berimajinasi untuk melakukan hal –
hal yang tidak pantas untuk dilakukan baik itu untuk anak dibawah umur maupun
yang sudah dewasa.
Dalam
dunia pendidikan, internet sangat diwajibkan bagi para anak didik untuk
mengetahuinya. Namun peran orang tua juga diperlukan dalam mengawasi penggunaan
internet yang digunakan oleh anak – anak mereka. Tapi bagi mereka yang merasa
bukan anak kecil lagi, tentunya tidak harus diawasi orang tua lagi. Karena tentunya
kita sudah tahu apa yang boleh dan apa yang tidak boleh kita lakukan. Jadi
dampak baik atau dampak buruk yang kita peroleh dari penggunaan internet ini, cuma
diri kita sendiri yang tahu jawabannya dan juga cara untuk mengatasi dampak tersebut.
Komponen – komponen New Media
Komponen
– komponen dari new media terdiri dari pembuat, penyalur dan juga pemakai dari
new media itu sendiri. Pembuat New Media
tentu sudah mengetahui dampak baik dan buruknya, namun penyalur dari
pembuatan New Media ini juga berpengaruh untuk si pemakai. Tetapi peranan si
pemakai tentu saja yang paling mempengaruhi untuk dirinya sendiri. Tinggal
bagaimana si pemakai mengoptimalkan penggunaan new media itu sendiri, kalau si
pemakai mengerti, pemakai akan merasa sangat terbantu dengan perkembangan new
media. Namun jika pemakai tidak mengerti dan tidak mau tahu bagaimana
memanfaatkannya, pemakai akan semakin jauh ketinggalan informasi, sedangkan
informasi itu sendiri tidak akan menunggu pemakai untuk mengerti.
Aplikasi – aplikasi New Media
Banyak
sekali contoh dari pengaplikasian New Media. Berikut adalah salah satu contoh
pengaplikasian dari new media dalam bentuk jejaring sosial yakni twitter dan
facebook dan. Twitter dan Facebook adalah jejaring sosial berbasis internet
yang digunakan oleh para pengguna internet untuk berkomunikasi dengan banyak
orang yang radius jangkauannya bukan hanya satu daerah, satu kota, atau satu
negara saja, namun sudah mendunia atau bisa diakses oleh siapapun dalam belahan
duna manapun selama jaringan internetnya dapat diakses. Ada pula youtube,
YouTube adalah sebuah situs web video sharing (berbagi video) populer yang didirikan pada Februari 2005 oleh tiga orang bekas karyawan Paypal,:Chad Hurley, Steven Chen dan Jawed Karim. Menurut perusahaan penelitian Internet Hitwise pada Mei 2006 YouTube memiliki pangsa pasar sebesar 43 persen.
YouTube adalah sebuah situs web video sharing (berbagi video) populer yang didirikan pada Februari 2005 oleh tiga orang bekas karyawan Paypal,:Chad Hurley, Steven Chen dan Jawed Karim. Menurut perusahaan penelitian Internet Hitwise pada Mei 2006 YouTube memiliki pangsa pasar sebesar 43 persen.
Ada
banyak pengaplikasian new media dizaman sekarang ini, bentuknya pun bermacam –
macam, yang tentunya manfaatnya pun berbeda – beda. Tinggal bagaimana kita mengoptimalkan
penggunaan new media itu sendiri, kalau kita mengerti, kita akan merasa sangat
terbantu dengan perkembangan new media. Namun jika kita tidak mengerti dan
tidak mau tahu bagaimana memanfaatkannya, kita akan semakin jauh ketinggalan
informasi, sedangkan informasi itu sendiri tidak akan menunggu kita untuk
mengerti..
Perkembangan Internet dengan Berkembangnya
New Media
New
Media sering dikaitkan dengan perkembembangan internet saat ini. Internet merupakan jaringan
komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun
1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project
Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware
dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi
dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses Internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran (decentralization) atau pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrim. Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi pengguna internet yang dapat memanfaatkannya dengan baik. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui internet.
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses Internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran (decentralization) atau pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrim. Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi pengguna internet yang dapat memanfaatkannya dengan baik. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui internet.
Media sosial
adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah
berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog,
jejaring
sosial, wiki, forum
dan dunia
virtual. Blog, jejaring
sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh
masyarakat di seluruh dunia. Andreas
Kaplan dan Michael Haenlein
mendefinisikan media sosial sebagai "sebuah kelompok aplikasi berbasis
internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web 2.0 , dan yang
memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-generated content".
Perkembangan
dari Media Sosial itu sendiri sebagai berikut :
- 1978 Awal dari penemuan Sistem papan buletin yang memungkinkan untuk dapat berhubungan dengan orang lain menggunakan surat elektronik , ataupun mengunggah dan mengunduh perangkat lunak , semua ini dilakukan masih dengan menggunakan saluran telepon yang terhubung dengaan modem
- 1995 Kelahiran dari situs GeoCities, situs ini melayani Web Hosting yaitu layanan penyewaan penyimpanan data - data website agar halaman website tersebut bisa di akses dari mana saja, dan kemunculan GeoCities ini menjadi tonggak dari berdirinya website - website lain.
- 1997 Muncul situs jejaring sosial pertama yaitu Sixdegree.com walaupun sebenarnya pada tahun 1995 terdapat situs Classmates.com yang juga merupakan situs jejaring sosial namun, Sixdegree.com di anggap lebih menawarkan sebuah situs jejaring sosial di banding Classmates.com
- 1999 Muncul situs untuk membuat blog pribadi, yaitu Blogger. situs ini menawarkan penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri. sehingga pengguna dari Blogger ini bisa memuat hal tentang apapun. termasuk hal pribadi ataupun untuk mengkritisi pemerintah. sehingga bisa di katakan blogger ini menjadi tonggak berkembangnya sebuah Media sosial.
- 2002 Berdirinya Friendster, situs jejaring sosial yang pada saat itu menjadi booming, dan keberadaan sebuah media sosial menjadi fenomenal.
- 2003 Berdirinya LinkedIn, tak hanya berguna untuk bersosial, LinkedIn juga berguna untuk mencari pekerjaan, sehingga fungsi dari sebuah Media Sosial makin berkembang.
- 2003 Berdirinya MySpace, MySpace menawarkan kemudahan dalam menggunakannya,sehingga myspace di katakan situs jejaring sosial yang user friendly.
- 2004 Lahirnya Facebook, situs jejaring sosial yang terkenal hingga sampai saat ini, merupakan salah satu situs jejaring sosial yang memiliki anggota terbanyak.
- 2006 Lahirnya Twitter, situs jejaring sosial yang berbeda dengan yang lainnya, karena pengguna dari Twitter hanya bisa mengupdate status atau yang bernama Tweet ini yang hanya di batasi 140 karakter.
- 2011 Lahirnya Google+, google meluncurkan situs jejaring sosialnya yang bernama google+, namun pada awal peluncuran. google+ hanya sebatas pada orang yang telah di invite oleh google. Setelah itu google+ di luncurkan secara umum.
Pertumbuhan media sosial
Pesatnya
perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang seperti bisa memiliki
media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio,
atau koran dibutuhkan modal yang besar dan
tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan media.
Seorang pengguna media sosial bisa mengakses menggunakan media sosial dengan
jaringan internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar,
tanpa alat mahal dan dilakukan sendiri tanpa karyawan. Pengguna media sosial
dengan bebas bisa mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar,
video, grafis, dan berbagai model content lainnya.
Menurut
Antony
Mayfield dari iCrossing, media sosial adalah mengenai menjadi
manusia biasa. Manusia biasa yang saling membagi ide,
bekerjasama, dan berkolaborasi untuk menciptakan kreasi, berfikir, berdebat,
menemukan orang yang bisa menjadi teman baik, menemukan pasangan, dan membangun
sebuah komunitas. Intinya, menggunakan media sosial
menjadikan kita sebagai diri sendiri. Selain kecepatan informasi yang bisa
diakses dalam hitungan detik, menjadi diri sendiri dalam media sosial adalah
alasan mengapa media sosial berkembang pesat. Tak terkecuali, keinginan untuk aktualisasi diri dan kebutuhan menciptakan personal branding. Perkembangan dari media sosial ini sungguh pesat, ini
bisa di lihat dari banyaknya jumlah anggota yang di miliki masing - masing situs
jejaring sosial ini,
berikut tabel jumlah anggota dari masing - masing situs yang di kutip dari
(August E. Grant:297) pada 1 mei 2010 [5] :
No
|
Nama
situs
|
Jumlah
member
|
1
|
facebook
|
250.000.000
|
2
|
myspace
|
122.000.000
|
3
|
twitter
|
80.500.000
|
4
|
linkedin
|
50.000.000
|
5
|
ning
|
42.000.000
|
Internet
dimulai pada 1969 ketika Departemen Pertahanan Amerika, Defense Advanced
Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang
bagaimana caranya menghubungkan sejumlah computer sehingga membentuk jaringan
organik. Hingga tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim
Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bias menjelajah antara
satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu.
Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web. Tahun 1992, komputer yang
saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di
tahun yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet
telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya
virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di
tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape
Navigator 1.0.
Internet Saat Ini
Internet
dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan spesifikasi teknikal (protokol
yang menerangkan tentang perpindahan data antara rangkaian). Protokol-protokol
ini dibentuk berdasarkan perbincangan Internet Engineering Task Force (IETF),
yang terbuka kepada umum. Badan ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai
RFC (Request for Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet
Standard), oleh Badan Arsitektur Internet (Internet
Architecture
Board - IAB). Protokol-protokol Internet yang sering digunakan adalah seperti,
IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH, Telnet,
FTP, LDAP, dan SSL. Beberapa layanan populer di Internet yang menggunakan
protokol di atas, ialah email/surat elektronik, Usenet, Newsgroup, berbagi
berkas (File Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher, akses sesi (Session
Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara semua ini, email/surat
elektronik dan World Wide Web lebih kerap digunakan, dan lebih banyak pelayanan
yang dibangun berdasarkannya, seperti milis (Mailing List) dan Weblog. Internet
memungkinkan adanya pelayanan terkini (Real-time service), seperti web radio,
dan webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui Internet
dimungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung antara dua pengguna atau lebih
melalui program pengirim pesan instan seperti Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian,
Kopete, Yahoo! Messenger, MSN Messenger dan Windows Live Messenger. Beberapa
servis Internet populer yang berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System),
adalah seperti IRC, ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella.
Teori :
http://jempoluburubur.blogspot.com/2010/09/1-digital-theory-theorizing-new-media.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar